Pamekasan — Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kompetensi para penyuluh agama, Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan menggelar Pelatihan Kerukunan Umat Beragama pada Senin, 26 Mei 2025.
Kegiatan ini berlangsung di Aula KH. Abdurrahman Wahid dan diikuti oleh 38 orang penyuluh agama Islam dari berbagai wilayah di Kabupaten Pamekasan.
Pelatihan ini menghadirkan dua Widyaiswara dari Balai Diklat Keagamaan Jawa Timur, yaitu Dr. Khobibah dan Dr. Agus Ahmadi, yang juga didampingi oleh tiga orang tim dari Balai Diklat tersebut.
Materi pelatihan disampaikan secara interaktif dan aplikatif, dengan fokus utama pada peningkatan kemampuan penyuluh dalam menjaga kerukunan umat beragama di tengah masyarakat yang majemuk.
Agus secara khusus memberikan pelatihan tentang deteksi dini konflik keagamaan serta teknik penanggulangannya secara tepat dan damai. Dengan gaya penyampaian yang komunikatif dan penuh semangat, ia berhasil menciptakan suasana pelatihan yang hidup dan menyenangkan.
Sementara itu, Dr. Khobibah menyampaikan pentingnya sensitivitas sosial dan keterampilan komunikasi antarumat beragama sebagai bekal utama penyuluh di lapangan.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya strategis Kemenag Pamekasan dalam membentuk penyuluh yang tidak hanya kompeten secara keilmuan, tetapi juga memiliki kemampuan praktis dalam merawat harmoni sosial dan keberagaman di masyarakat.