TEKNIK MENULIS ARTIKEL, ARTIKEL ILMIAH POPULER

\"\"
By: Halimatus Zahroh, S.H.I Penyuluh Agama Islam KUA Kadur, Pamekasan, Jawa Timur

TEKNIK MENULIS ARTIKEL, ARTIKEL ILMIAH POPULER
Materi 8

Bagaimana kita menulis dan menghasilkan tulisan setiap hari, bisa membuat artikel di sela-sela kesibukan kita? mari kita belajar dari Pak Cah bagaimana teknik menulis artikel yang baik.
Membuat karya tulis itu ada 2 jenis, yaitu fiksi dan nonfiksi. Tulisan fiksi itu bentuknya seperti novel, puisi, dan cerpen. Sedangkan tulisan nonfiksi itu bentuknya seperti skripsi, tesis, disertasi, laporan-laporan penelitian, artikel, dan sebagainya.
Ada beberapa jenis artikel diantaranya: artikel ilmiah murni, artikel populer murni, dan artikel ilmiah populer.

1. Artikel Ilmiah Murni

Artikel ilmiah murni merupakan artikel yang memiliki standar penulisan yang sangat detail dan aturan penulisan yang ketat. Kemudian banyak menggunakan istilah-istilah akademis yang hanya bisa dipahami oleh orang menekuni dan mendalami bidang keilmuannya. Seperti istilah-istilah kedokteran yang hanya bisa dipahami oleh orang yang mengambil jurusan kedokteran dan tidak mungkin bisa dipahami oleh orang yang menekuni bidang lain.

2. Artikel Populer Murni

Artikel populer murni merupakan artikel yang tidak terikat oleh aturan yang baku, seperti orang menulis isi curhatnya, kekecewaannya, menulis apa maunya sehingga tulisannya tidak wajib mencantumkan daftar pustaka dan sebagainya.

3. Artikel Ilmiah Populer

Artikel Ilmiah Populer merupakan campuran dari artikel ilmiah murni dan artikel populer murni. Artikel ilmiah populer merupakan artikel yang tidak terlalu mengikuti aturan penulisan yang baku, disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami, tidak wajib mencantumkan rujukan, kadang ada rujukan kadang tidak ada.

Sistematika Penulisan Artikel Ilmiah Populer

Ada beberapa hal yang sangat penting dalam penulisan artikel ilmiah populer, diantaranya judul, pendahuluan, isi, dan penutup.

1. Judul

fungsi judul memberikan identitas yang jelas, memberikan daya tarik cara membuat judul yang menarik yaitu:
a. Buatlah judul dengan menggunakan angka atau daftar, misal 5 ciri wanita sholeha,
b. Judul mengungkapkan rahasia atau judul tertentu supaya orang pengen tahu misal: rahasia sholat subuh, keajaiban rejeki.
c. Judul yang memberikan mimpi indah misal: menjadi kaya mendadak melalui fb, cara cepat mendapat 1 M dari instragram.
d. Judul bisa menarik berupa pertanyaan misal: ingin membuat istri bahagia lakukan langkah berikut ini?, ingin selamat dari perselingkuhan lakukan tip berikut?.
e. judul akan menarik jika bercorak sensasional ada kaitan degan kekinian atau tren masa kini misal nikmatnya kopi bersama despasito, the power of kepepet.
d. Judul yang unik misal the power of love. Judul harus memiliki prinsip-prinsip ada kebenaran, kebermanfaatan, etis bukan sesuatu yang sensitif, misal: Aku dan 3 malaikat kecilku, kurang etis karena ada unsur rukun iman lebih baik pakai kata bidaddari.

2. Pendahuluan

fungsi pendahuluan membuat daya tarik sekaligus menjadi intro atau pembuka, prolog atau pengantar 1 atau 2 paragraf.
Untuk membuat pendahuluan yang menarik yaitu:
a. Memberikan pendahuluan berupa data yang berwujud angka misalnya taukah anda bahwa 90 % pelajar Indonesia itu sudah pernah berinteraksi dengan film porno tertapi data yang 90% merupakan hasil survei bukan karangan sendiri. tahukah anda di Indonesia setiap jamnya terjadi 40 perceraian data itu dari KEMENAG.
b. Pendahuluan yang menarik berisi sebuah ringkasan dari apa yang menjadi keseluruhan isi tulisan.
c. Menggunakan quotes kutipan yang relepan dengan isi tulisan misal: Kutipan dari pernyataan tokoh, orang terkenal.
d. Pendahuluan bisa berupa penggambaran misal: gambaran komplik suami istri, salah paham, managemen komplik.
e. Berupa anekdot, bahasa yang digunakan bisa searching di internet, mengutip dari buku-buku, cerita sendiri ataupun orang lain gunanya membuat suasana cerita semakin enak.
f. Berupa pertanyaan, ternyata ada 3 penyebab utama perceraian yang terjadi dari tahun ke tahun, sepanjang 10 tahun terakhir ini, 3 hal itu selalu menjadi penyebab perceraian utama di Indoesia. Tahukah anda apa 3 hal itu? tahukah anda mengapa hal itu terjadi? gunanya untuk mengetahui isi.
g. Berupa amanat langsung isi seakan menyuruh pembaca misal : penelitian membuktikan bahwa pelukan kepada pasangan itu akan bisa membuat pasangan anda bisa awet muda, oleh karena itu sering-seringlah peluk istri anda setiap hari karena itu akan awet muda.

Materi Video 8 Bagian 2 (Teknik menulis artikel)

3. Isi / Pembahasan

Ilmiah popular pesan yang paling utama terletak pada bagian isi, pesan utama dari tulisan itu ada di isi ini adalah bagian paling pokok yang paling esensi dari inti pesan yang akan kita sampaikan. Ada 6 pola penulisan bagian isi yaitu:
a. Pola pembagian gagasan, bagi-bagilah menjadi beberapa bagian, misal: wanita sholehah, kriteria wanita sholehah, bagaimana membentuk wanita sholehah, kriteria wanita sholehah. satu gagasan dibagi-bagi menjadi beberapa bagian gunanya untuk melakukan pembatasan sekaligus memudahkan sahabat untuk memulai tulisan. bisa di mulai dari gagasan yang paling mudah.
b. Pola masalah dan solusi, ketika sahabat dalam perjalanan lalu kenak macet antre berjam-jam lalu berpikir yang membuat macet karena pasar ini masalahnya, bagaimana cara pemecahannya yaitu bisa memindahan pasar, akses rute jalan bisa ke rute lain agar tidak berdampak macet.
c. Pola Kronologi, dalam menulis isi bagian mana yang di depan bagian mana yang dibelakang dari masalah yang dihadapi, Agar cerita tidak campur aduk. Misal profile seorang ibu.
d. Pola pendapat dan alasan, menyampaikan jalan pendapat yang ingin dikemukakannya namun kemudian memberi alasan / reason secara rasionalitas dari berbagai teori, reverensi, rujukan pemikiran.
f. Pola perbandingan, membandingkan satu pendapat dengan pendapat lainnya, satu keadaan dengan keadaan lainnya, satu kondisi dengan kondisi lainnya.
g. Pola penuturan, seperti mengobrol, pola menasehati.

4. Bagian Penutup

Pola bagian penutup yaitu:
a. Berupa Kesimpulan.
b. Berupa Saran.
c. Berupa Harapan.

5. Bagian Opsional

yaitu bahan pustaka sistematika penulisan artikel yang bersifat opsional yaitu penulisan daftar pustaka. Penulisan daftar pustaka dalam artikel populer ilmiah ini bersifat opsinal. Artinya boleh tidak dituliskan, akan tetapi jika diperlukan boleh dituliskan. jika perbandingan butuh rujukan, pengalaman tidak butuh referensi, kalimat langsung langsung ditulis tidak apa-apa, tidak ada ketentuan bakunya bebas yang penting bertanggung jawab atas tulisannya, dalam menulis artikel populer ilmiah, mulailah dari yang paling dianggap mudah dari sistematika penulisan.

Sumber: Cahyadi Takariawan, Materi 8 https://youtu.be/U-GjyCSh8IU dan
https://youtu.be/ljsagDk1yPw
Semoga bermanfaat

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *