
PAMEKASAN – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pamekasan melalui Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam menggelar Focus Group Discussion (FGD) Penguatan Moderasi Beragama, Senin (14/03/2022) di Aula Muzdalifah Kantor Kemenag Pamekasan, Jl. Swatantra No. 01 Pamekasan.
FGD yang diikuti oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Pengawas, Penyuluh Agama Islam Fungsional dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan tersebut merupakan implementasi Tujuh Program Menteri Agama Republik Indonesia.
Mawardi, Kepala Kantor Kemenag Pamekasan dalam sambutannya menjelaskan, Kabupaten Pamekasan merupakan salah satu piloting project yang dipilih dalam penguatan moderasi beragama, sekaligus menjadi koordinator zona Madura.
\”Maka dari itu, semua ASN, Pengawas dan Kepala KUA harus bisa memahami instruksi dari pemerintah pusat, khususnya Menteri Agama. Begitu juga dengan Penyuluh, agar turut serta membantu program prioritas revitalisasi KUA, sebagai kepanjagan tangan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan,\” jelasnya.
Lebih lanjut, Mawardi menyebutkan, penguatan moderasi beragama juga bisa dimaksimalkan dengan memanfaatkan Media Sosial (Medsos). Pihaknya mengistruksikan, agar setiap KUA minimal memiliki lima orang admin Medsos dan tim IT, serta mengekspose setiap kegiatan dan pelayanan.
\”Kita harus bisa Mencari Solusi untuk setiap masalah yang datang. Kita juga harus mampu menyaring setiap informasi dari media, terutama yang berbau keagamaan, sehingga tidak terjadi fitnah dimana-mana,\” pungkasnya.